TINJAUAN MODEL KERJASAMA DAERAH DI KABUPATEN BEKASI

Authors

  • Anna Christiana Ikasari Universitas Nurtanio Bandung

Abstract

Kerjasama Daerah di Kabupaten Bekasi mencakup berbagai permasalahan Pertama, sinergi dalam pelaksanaan pembangunan pemerintah Kabupaten Bekasi dengan kebijakan pemerintah pusat dan kebijakan pemerintah daerah yang ada di sekitar Kabupaten Bekasi. Kedua, sinkronisasi dalam penyusunan peraturan daerah untuk mengurangi hambatan birokrasi dalam kegiatan pembangunan infrastruktur dan investasi. Ketiga, menghindari dan mengeliminasi potensi euforia otonomi daerah diantaranya kegiatan yang bersifat kontraproduktif karena persaingan yang tidak sehat antar daerah), Keempat adalah pembangunan kemitraan antar daerah, pemerintah kabupaten dengan pemerintah provinsi, pemerintah pusat, dunia usaha, serta dengan lembaga non pemerintah (NGO).Berbagai permasalahan tersebut dapat diatasi dengan berbagai pertimbangan sebagai yaitu, 1) adanya peraturan daerah yang mengatur tetang kerjasama daerah di Kabupaten Bekasi. 2) keterlibatan intitusi pendidikan tinggi dalam penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten Bekasi. 3) Perlunya optimalisasi potensi dan peluang kerjasama dengan luar negeri dapat menjadi gagasan baru untuk menciptakan optimalisasi penyelenggaraan pemerintahaan di Kabupaten Bekasi, 4) studi banding antara pemerintah Kabupaten Bekasi dengan pemerintah daerah lainnya yang telah berhasil menjalin kerjasama dengan pihak asing. 5) dukungan politis dalam konseks legislatif dalam penyelenggaraan kerjasama daerah yang ada di wilayah Kabupaten Bekasi. dan 6) adanya rencana sistematis yang mengatur tentang target, capaian dan sasaran kerjasama daerah yang menyesuaikan dengan urusan pelayanan dasar dan urusan pilihan yang disesuaikan dengan model pentahelix dan kebutuhan perangkat daerah sebagaimana tertuang didalam RPJMD Kabupaten Bekasi.Kata Kunci: kerjasama daerah, sinkronisasi, peraturan daerah, institusi pendidikan, pentahelix.

References

Abdulsyani, 1994. Sosiologi Skematika, Teori, dan Terapan, Jakarta: Bumi

Aksara

Abdurahman, Benjamin, 2005. Pemahaman Dasar Regional Management & Regional Marketing , IAP.

Alwi, Hasan. 2005. Kamus Besar Bahasa Indonesia, Edisi III. Jakarta: Balai Pustaka

Antonius Tarigan, 2011. Kerjasama Antar Daerah (KAD) Untuk Peningkatan enyelenggaraan Pelayanan Publik Dan Daya Saing Wilayah, ttp://bulletin.penataanruang.net/index.asp?mod=_fullart&idart=161

Dewansyah, Bilal. 2011. “Deliberasi Dalam Proses Demokrasi Elektoral: Praktik Forum Konstituen Dalam Pilkada Kabupaten Bandungâ€, Jurnal Konstitusi PSKN-FH Unpad dan Mahkamah Konstitusi RI, Volume III, No. 1, 2011.

Eric Zeemering, 2008. “Governing Interlocal Cooperation: City Council Interests and The Implications of Public Managementâ€, Public Administration Review, Vol. 68 No. 4, San Francisco State University.

Etzkowitz, H., & Leydesdorff, L. 1995. The Triple Helix–University–Industry–Government Relations: A Laboratory for Knowledge-Based Economic Development. EASST Review.

Fandi Tjipto, 1994. Total Qualiti Management. Yogyakarta: Andi Offset.

Ian Brownlie. 1979. Principles of Public International Law, (Oxford University Press, 3 Rd edition

Imam Radianto Anwar Setia Putra. 2013. Identifikasi Pelaksanaan Kerjasama Daerah (Identification The Implementation Of Regional Cooperation) Pusat Penelitian Dan Pengembangan Pemerintahan Umum Dan Kependudukan Badan Penelitian Dan Pengembangan Kementerian Dalam Negeri Jln. Kramat Raya No. 132 Jakarta Pusat

Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia, 2012, Panduan Umum Tata Cara Hubungan dan Kerjasama Luar Negeri oleh Pemerintah Daerah Revisi Tahun 2006, Jakarta

Kuncoro, 2004. Mudrajad, Otonomi dan Pembangunan Daerah, Reformasi, Perencanaan, Strategi dan Peluang, Erlangga

Manoj K. Shrestha & Richard C. Feiock, 2011. “Transaction Cost, Exchange Embeddedness, and Interlocal Cooperation in Local Public Goods Supplyâ€, Political Research Quarterly, Vol. 64 No. 3, University of Utah

Marwito, sigit dkk. 2013. Kerjasama Antar Daerah di Bidang Perdagangan sebagai Alternatif Kebijakan Peningkatan Perekonomian Daerah. Komite Pemantauan Pelaksanaan Otonomi Daerah: Jakarta.

Nuryulia Praswati, Aflit. 2017. Perkembangan Model Helix Dalam Peningkatan Inovasi. Sukoharjo:,Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Surakarta, Jl. A. Yani Tromol Pos Pabelan Kartasura.

Obsatar Sinaga, 2010, Implementasi Hubungan Luar Negeri oleh Pemerintah Daerah dalam Konteks Otonomi Daerah dan Hubungannya dengan Kebijakan One Door Policy Departemen Luar Negeri Republik Indonesia, Jurnal Administratur, Vol.3 No.3 Desember 2010.

Jurnal Ilmiah Magister Ilmu Administrasi (JIMIA) No.1 Tahun XII Juni 2018

Pamudji, 1985. Kerjasama Antar Daerah Dalam Rangka Pembinaan WilayahSuatu Tinjauan dari Segi Administrasi Negara, PT. Bina Aksara,Jakarta

Pitts, Robert A, & David Lei, 1996. Strategic Management, Building and Sustaining Competitive Advantage, West Publishing Company, St Paul,

Rosen, E.D. 1993. Improving Public Sector Productivity: Concept and Practice.

Pratikno, et.al. 2004. Mengelola Dinamika Politik dan Sumberdaya Daerah, Yogyakarta: PLOD Departemen Dalam Neger London: Sage Publications, International Educational and Professional

Publisher dalam Sutarman Yudo,2013, Aspek Hukum Ekonomi Dalam Kerjasama Daerah, Yogyakarta: Genta Publishing.

Shinn, T.1997. Instrument Hierarchies: Laboratories, Industry and Divisions of Labour. London: Macmillan

Tarigan, Antonius. 2009. Meningkatkan Daya Saing Wilayah. Buletin Tata Ruang, Maret-April

Tatiek Sri Djatmiati, 2005, “Kerjasama Antardaerah dalam Bidang Perizinanâ€, Majalah Ilmu Hukum YURIDIKA, Volume 20, No. 4, Juli 2005, Surabaya: Fakultas Hukum Universitas Airlangga, hlm. 256.

Widjajani, Arnia Fajarwati, Asep Hidayat. 2017. Model Quadruple Helix Sebagai Model Inovasi Daerah (Kajian Literatur) Bandung: Universitas Langlangbuana Bandung.

Winarso, Haryo et al, 2002, Pemikiran dan Praktek Perencanaan dalam Era Transformasi di Indonesia, Departemen Teknik Planologi ITB, Yayasan Sugijanto Soegijoko.

Yeremias T. Keban, 2009, Kerjasama Antar Pemerintah Daerah dalam Era otonomi: Isu, Strategis, Bentuk dan Prinsip

Zulkifl. 2012. Kerjasama Internasional Sebagai Solusi Pengelolaan Kawasan Perbatasan Negara (Studi Kasus: Indonesia)â€, Fakultas Hukum, Universitas Indonesia.

Downloads

Published

2019-04-24