PENGARUH MOTIVASI KEKUASAAN, MOTIVASI AFILIASI, DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT X.
Abstract
ABSTRAKPenelitian ini mendiskusikan pengaruh motivasi kekuasaan, motivasi afiliasi, motivasi beprestasi terhadap kinerja karyawan di PT X. Tujuan penelitian ini menganalisis pengaruh motivasi kekuasaan, motivasi afiliasi, dan motivasi berpestasi terhadap kinerja karyawan secara parsial maupun simultan. Metode penelitian ini yang dilakukan adalah penelitian yang bersifat deskriptif analisis dengan teknik pengambilan sampelnya seluruh karyawan tetap digunakan sebagai responden yang berjumlah 150 karyawan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan penyebaran kuesioner dengan skala likert. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah korelasi pearson product moment dan analisis regresi dengan menggunakan program SPSS (Statistical Product for Service Solution). Hasil penelitian melalui pengujian statistik menunjukkan bahwa motivasi kekuasaan mempunyai hasil positif dan signifikan, motivasi afiliasi mempunyai hasil positif dan signifikan sedangkan motivasi berprestasi tidak signifikan.Kata kunci: Motivasi Kekuasaan, Motivasi Afiliasi, Motivasi berprestasi, KinerjaÂDownloads
References
Idontori & Djalil, A. (2014). Analisis Pengaruh Motivasi Berprestasi, Motivasi Kekuasaan dan Motivasi Berafiliasi Terhadap Prestasi Kerja
Pegawai. JSM (Jurnal Sains Manajemen),Volume III. Nomor 2. ISSN : 23-1411.
Larasati, S. & Gilang, A. (2014). Pengaruh Motivasi Kerja terhadap Kinerja
Karyawan Wilayah Telkom Jabar Barat Utara (Witel Bekasi). Jurnal Manajemen dan Organisasi Vol V, No 3, Desember 2014.
Mathis, Robert L dan John H. Jackson. (2012). Manajemen Sumber Daya Manusia. Buku 1, Alih Bahasa: Jimmy Sadeli dan Bayu. Prawira Hie, Salemba Empat. Jakarta.
Mohajan, H. (2017). Two Criteria for Good Measurements in Research: Validity and Reliability. MPRA Paper 83458, University Library of Munich, Germany, revised 10 Oct 2017.
Murgijanto, Edi. (2017). Pengaruh Kebutuhan Prestasi, Kebutuhan
Afiliasi, dan Kebutuhan Kekuasaan Terhadap Semangat Kerja Dosen Pada Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi AMA Salatiga.Among Makarti. Vol 10 No. 19.
Kurniawan, Albert. (2014). Metode Riset untuk Ekonomi dan Bisnis: Teori, Konsep, dan Praktik Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta.
Purnomo, A. (2019). Motivasi Kerja Karyawan Pada Ritel Modern Era Revolusi Industri 4.0 dikaitkan dengan Prestasi Kerja. MBIA, 18(2), 21 30.
Rivai, V. (2018). Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Perusahaan. Edisi Ketiga. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Robbins, S. (2019). Organizational Behavior 18e. UK: Pearson.
Sekaran, U, & Bougie, R. (2016). Research Methods for Business: A Skill Building Approach, 7th Edition. Chichester, United Kingdom: Wiley.
Siagian, S.P. (2018). Manajemen Sumber Daya Manusia. Cetakan 26. Jakarta: Bumi Aksara.
Steinmann, B.,et al. (2015). Implicit motives and leadership performance revisited:what constitutes the leadership motive pattern? Mot. Emot. 39, 167174. doi: 10.1007/s11031-0149458-6.
Steinmann, et al. (2016). Need for Affiliation as a Motivational Add-On for Leadership Behaviors and Managerial Success. Work and Organizational Psychology, Department of Psychology, Bielefeld University, Bielefeld, Germany. doi: 10.3389/fpsyg.2016.01972.
